Kutai Timur, Katamedia.id- Kompetisi olahraga panahan tradisional, Traditional Archery Tournament (TAT) Bupati Cup II Kutai Timur (Kutim) mempertemukan 250 atlet panahan yang siap beradu skill untuk meraih gelar juara.
Selain archer lokal, para atlet datang dari berbagai kabupaten/kota di Kaltim bakal bersaing ketat “membara” dan unjuk gigi dalam kompetisi, ini yang digelar Federasi Seni Panahan Tradisional Indonesia (Fespati) Kutim.
Adalah Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman yang membuka resmi kompetensi tersebut, yang dipusatkan di lapangan Heliped, Bukit Pelangi Sangatta, Sabtu (2/12/2023).
“Atas nama Pemerintah Kutai Timur Saya menyampaikan ucapan selamat datang kepada para archery yang hadir pada kesempatan ini,” ucapnya.
Ardiansyah menyatakan, olahraga panahan penting bagi semua kalangan, dari anak-anak hingga dewasa.
“Panahan ini tidak hanya untuk orang dewasa, tapi juga anak-anak pasti akan senang dan gembira dengan agenda seperti ini,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua Fespati Kutim Mohammad Anil Rahman, melaporkan bahwa kompetisi ini diikuti 250 peserta dari berbagai kabupaten/kota se-Kaltim.
“Terima kasih pada peserta yang telah datang dari jauh, seperti Balikpapan, Bontang, Kutai Kartanegara, dan seluruh peserta dari berbagai daerah Kutai Timur,” ungkap Rahman. (adv/heris).