TENGGARONG – Sebagai cara untuk mengurangi kemiskinan ekstrem, Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) melalui Dinas Sosial (Dinsos) menyalurkan bantuan sembako kepada 1000 Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Bantuan ini berupa beras, minyak, telur, dan gula yang diberikan secara langsung kepada KPM yang telah diverifikasi dan divalidasi sesuai dengan data P3KE (Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem).
Kepala Dinsos Kukar, Hamly, mengatakan bahwa bantuan sembako ini adalah salah satu program penanganan kemiskinan ekstrem yang dijalankan oleh Pemkab Kukar. Ia menunjukkan bahwa program ini juga didampingi oleh OPD lain yang memiliki program sejalan.
“Kami bekerja sama dengan OPD lain untuk menyalurkan bantuan kepada KPM yang berhak. Kami juga melakukan pendekatan yang lebih teliti di lapangan, untuk memastikan bahwa bantuan sembako ini sesuai dengan kebutuhan dan harapan masyarakat miskin,” tutur Hamly, Rabu (1/11/2023).
Hamly mengatakan bahwa program penanganan kemiskinan ekstrem ini bertujuan untuk menghapus angka kemiskinan ekstrem di Kukar, yang saat ini mencapai 6 ribu KPM. Ia mengatakan bahwa program ini sepadan dengan target pemerintah pusat, yaitu mencapai bebas atau nol persen kemiskinan ekstrem pada 2024.
“Kami berharap bahwa program ini dapat membantu masyarakat miskin di Kukar untuk meningkatkan kesejahteraan mereka. Kami juga berharap bahwa program ini dapat menjadi inspirasi bagi daerah lain yang memiliki masalah kemiskinan ekstrem,” pungkas Hamly.(adv/diskominfo kukar)