SAMARINDA – Data Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kaltim menunjukkan minat baca di Kaltim termasuk tinggi dengan skor 61,21.
Namun, Akhmed Reza Fachlevi, Ketua Komisi IV DPRD Kaltim, menginginkan Pemprov Kaltim mengintensifkan program peningkatan minat baca di Kaltim.
“Proses sejarah yang panjang ini harus dipahami dengan baik. Oleh karena itu, budaya literasi harus ditingkatkan,” ujar Reza, Selasa (24/10/2023).
Ia juga meminta DPK dan Disdikbud Kaltim untuk lebih mendukung upaya peningkatan literasi.
Salah satu caranya adalah dengan menyediakan ruang baca di area publik, memberikan akses yang lebih mudah bagi masyarakat untuk membaca.
“Minat baca tidak hanya melalui buku fisik, tetapi juga media digital seperti ponsel atau aplikasi baca,” katanya. (adv/dprdkaltim)