SAMARINDA – Untuk mengatasi kemacetan di Simpang Jalan MT Haryono dan Jalan Teuku Umar, Samarinda, Dinas PUPR Kaltim berencana membangun flyover di lokasi tersebut. Pembangunan flyover ini akan dimulai pada tahun 2025 setelah melalui tahap perencanaan dan pengkajian.
Menurut Ketua Komisi III DPRD Kaltim, Veridiana Huraq Wang, flyover ini sangat dibutuhkan untuk mengurai krodit kendaraan dari Jalan M Said, Jalan MT Haryono, Jalan Teuku Umar, dan tengkawang. Ia mengatakan bahwa Dinas PUPR Kaltim akan melakukan Feasibility Study (FS) pada tahun 2024 untuk menentukan kelayakan dan desain flyover.
“Setelah FS selesai, baru bisa disusun Detail Engineering Design (DED) dan dianggarkan untuk pembangunan fisik. Jadi, kemungkinan tahun 2025 kita sudah bisa mulai bangun flyover ini. Tapi, sekarang sudah mulai dibuat perencanaannya dulu,” ujarnya. Selasa (24/10/2023)
Veridiana menyebut, untuk saat ini Dinas PUPR Kaltim akan melakukan Feasibility Study (FS) terlebih dulu di 2024 untuk flyover Jalan MT Haryono.
“Tahun 2024 itu sudah mulai dianggarkan tapi untuk FS dulu. Jadi belum ada penganggaran untuk pembangunan dulu, karena masih dalam tahap pengkajian. Mudah-mudahan nanti setelah FS, bisa disusun Detail Engineering Design (DED),” jelasnya.
“Jadi kemungkinan kita bisa mulai bangun di 2025, tapi dari sekarang kan sudah mulai dibuat perencanaan dulu. Soalnya, flyover ini penting untuk mengurangi krodit di simpang MT Haryono itu,” tegasnya. (adv/dprdkaltim)
